Ada Tambahan 131 Kasus Baru, Positif Covid-19 di Jatim Jadi 2.281 Orang
TerasJatim.com, Surabaya – Update sebaran Virus Corona (Covid-19) di Jatim mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Hingga Senin (18/05/20) pukul 17.00 WIB, kasus baru pasien positif Covid-19 di Jatim ada penambahan sebanyak 131 pasien. Dari jumlah tersebut, terbanyak dari daerah yang sedang melaksanakan PSBB, yaitu Kota Surabaya 50 orang, disusul Sidoarjo 37 orang dan Kabupaten Tulungagung 14 orang serta Kabupaten Gresik 8 orang.
Lainnya berasal dari Kota Pasuruan 1 orang, Kabupaten Mojokerto 1 orang, Kabupaten Jombang 1 orang, Kabupaten Lamongan 1 orang, Kota Madiun 1 orang, Kota Malang 1 orang, Kabupaten Kediri 4 orang, Kabupaten Ponorogo 4 orang, Kabupaten Sampang 1 orang, Kabupaten Pasuruan 1 orang dan Kabupaten Bojonegoro 7 orang.
“Dengan adanya penambahan kasus baru ini, total yang terkonfirmasi positif 2.281 orang. Yang masih dirawat 1.673 orang (73,75 persen),” ujar Wakil Gubernur Jatim, Emil Elestianto Dardak, saat menggelar konferensi pers di Grahadi Surabaya, Senin (18/05/20) malam
Menurut Emil, penambahan kasus positif sebanyak 131 orang ini merupakan hasil dari proses penelusuran yang dilakukan secara garis besar berasal bagian kasus PDP. Kasus tersebut kemudian dilakukan penelusuran dari titik-titik rawan seperti kejadian pada kerumunan banyak orang atau interaksi yang intensif.
Emil juga merinci, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tercatat sebanyak 5.014 orang, yang masih diawasi sebanyak 2.330 orang (46,47 persen). Untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) total sebanyak 22.859 orang, dan yang masih dipantau sebanyak 4.093 orang (17,91 persen). Kemudian kasus Orang tanpa gejala (OTG) sebanyak 14.527 orang.
Selanjutnya berkat tenaga kesehatan yang telah berjuang keras untuk pasien yang terkonversi menjadi negatif atau dinyatakan sembuh dari Covid-19, ada tambahan 38 orang. Mereka dari Lamongan 2 orang, 24 orang dari Nagetan, 1 orang dari Tulungagung, 2 orang dari Sidoarjo, 1 orang dari Kediri, 1 orang dari Kabupaten Malang, 1 orang dari Kabupaten Sampang dan 6 orang dari Kota Surabaya. Dengan tambahan tersebut, total pasien yang sembuh menjadi 375 orang (15,67 persen).
Sedangkan pasien meninggal dunia ada penambahan 15 orang, yang masing-masing berasal dari Kabupaten Sidoarjo 2 orang, Kabupaten Ponorogo 1 orang, dan 10 orang dari Kota Surabaya. Dengan demikian, jumlah pasien yang meninggal dunia di Jatim tercatat sebanyak 244 orang atau setara dengan 9,82 persen. (Jnr/Kta/Red/TJ)
