8 Jabatan Strategis di Pemprov Jatim Kosong Tahun Ini
TerasJatim.com, Surabaya – Delapan posisi strategis di Pemerintah Jawa Timur akan kosong tahun ini. Pimpinan dari delapan instansi itu memasuki masa pensiun sehingga harus segera meninggalkan jabatannya.
Dilansir dari Metrotvnews, pejabat yang memasuki pensiun antara lain, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekdaprov Jatim Hadi Prasetyo (pensiun Oktober), Kepala Dinas Pertanian Wibowo Ekoputro (November), Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Supaad (Agustus), Kepala Dinas Kesehatan Harsono (Juli), Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Zarkasi (Agustus), Kepala Dinas Peternakan Maskur (Juli), Wakil Direktur Penunjang dan Pendidikan Pelatihan RSUD dr Soedomo Madiun (Maret), dan Wakil Direktur Umum dan Keuangan RSUD dr Soedomo Madiun (Maret).
“Rata-rata masa tugas mereka habis disesuaikan dengan tanggal lahir, yakni 1956 atau sudah berusia 60 tahun,” kata Asisten IV bidang Administrasi Umum Sekretaris Daerah Pemprov Jatim, Mujib Affan.
Total ada 10 jabatan kosong karena ada dua instansi yang belum memiliki pucuk pimpinan, yakni Direktur RSUD dr Soetomo yang saat ini diisi Plt Kepala Dinas Kesehatan, Harsono, dan Kepala Biro Humas dan Protokol Jatim yang saat ini diisi Plt Mujib Affan.
“Yang pasti, posisi-posisi kosong ini akan segera diisi karena pada 2017 dan 2018 masih banyak yang pensiun,” ujar Mujib.
Untuk dapat menempati kepala dinas di Pemprov Jatim, kandidat harus mengikuti lelang jabatan dan mengikuti sejumlah tahapan tes. Penguji tes terdiri dari akademisi dan pejabat Pemprov, termasuk Gubernur Jatim.
“Nanti dipilih tiga besar terbaik yang akan diserahkan ke Mendagri kemudian diseleksi pak Gubernur,” kata dia.
Masa tes kepala dinas membutuhkan sekitar dua bulan.
Sementara itu, ada delapan kepala dinas yang bakal purnatugas pada 2017. Tahun 2018 jumlah pejabat yang purnatugas lebih banyak lagi, yakni 12 orang, termasuk Mujib Affan. (Red/TJ)
