3 Minggu Terjebak di Kolam Inlet PLTU Paiton, Ikan Hiu Macan Berhasil Dievakuasi
TerasJatim.com, Banyuwangi – Kerja keras tim gabungan dari Lanal Banyuwangi, Lantamal V, Koarmada II, bersama tim PLTU Paiton selama kurang lebih 3 minggu akhirnya berhasil melepaskan ikan hiu tutul atau macan, keluar dari area Inlet Kanal PLTU Paiton menuju perairan Paiton, Kamis (19/09/19).
Kejadian terperangkapnya ikan raksasa ini bermula pada 29 Agustus 2019 lali, dimana seekor hiu terlihat di inlet 2 dan terlihat menghilang lagi selama 2 minggu. Tim gabungan berupaya mengambil tindakan dengan cara seblang menggunakan bambu di belakang ekor ikan. Namun usaha tersebut tidak berhasil. Selanjutnya dari hasil rapat dan pantauan selama 2 minggu akhirnya diputuskan pengusiran ikan hiu dengan menggunakan rubber boat.
Komandan Lanal Banyuwangi Letkol Laut (P) Yulius Azz Zaenal memerintahkan Pasops Lanal Banyuwangi Kapten Laut (P) Agung Suhendro untuk bergerak bersama personel Posal Mayangan dan Paiton melakukan proses evakuasi ikan yang terjebak di kanal unit 5 PLTU Paiton. Menurut Yulius, usaha evakuasi Ikan hiu tersebut keluar kanal menuju laut lepas diperlukan metode khusus, mengingat ikan tersebut merupakan jenis yang dilindungi.
“Karakter hiu tutul ini tidak terlalu responsif, maka dibutuhkan waktu yang cukup lama dengan persiapan yang matang dan juga teknik-teknik khusus agar hiu yang terjebak ini dapat dievakuasi dengan aman dan selamat,” terangnya.
Atas kerjasama yang baik ini, akhirnya pada Kamis (19/09/19) siang, sekitar pukul 13.00 WIB, tim evakuasi berhasil mengevakuasi ikan hiu tersebut dalam kondisi ikan hiu selamat dan lepas kembali di perairan Paiton. (Jnr/Kta/Red/TJ)
