200 Penderita HIV/AIDS Baru Ditemukan di Kota Kediri

200 Penderita HIV/AIDS Baru Ditemukan di Kota Kediri

TerasJatim.com, Kediri – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kediri menyebutkan, sepanjang 2018 terdapat lebih dari 200 pasien baru penderita HIV/AIDS. Mayoritas dari mereka justru masih usia produktif antara 20-40 tahun.

“Selama 2018 terdapat lebih dari 200 pasien baru yang mayoritas diderita laki-laki sekitar 60 persen dan masih usia antara 20 hingga 40 tahun,” kata Kasie Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2P) Dinas Kesehatan Kota Kediri, Hendik Suprianto, Senin, (28/01/19).

Ia menjelaskan akumulasi mulai 2003 hingga 2018 ini sekitar 1.300 penderita. Data tersebut diperoleh dari berbagai layanan kesehatan wilayah Kota Kediri. Untuk layanan kesehatan HIV/AIDS di Kediri, antara lain RSUD Gambiran II Kediri, Klinik Seroja Kediri, serta Puskesmas Pesantren I Kediri.

“Persentase kasus HIV/AIDS yang tinggi pada laki-laki dimungkinkan karena mobilitas lebih tinggi yang membuat mereka terkena penyakit yang menyerang kekebalan tubuh tersebut. Misalnya, intensitas keluar malam dan berpotensi bersinggungan, karena ibu-ibu lebih banyak tinggal di rumah,” terangnya.

Saat ini, sambungnya, Dinkes sedang intensif memantau kesehatan penderita HIV/AIDS. Untuk pasien yang menderita HIV dari kondisinya diketahui baik seperti orang sehat pada umumnya. Hal itu berbeda dengan AIDS yang notabene kondisinya sudah mengkhawatirkan.

“Untuk pasien yang positif HIV dianjurkan selalu mengonsumsi antiretroviral (ARV). Obat ini memang tidak dapat menyembuhkan dengan sepenuhnya orang yang sakit tersebut, namun dengan obat tersebut mampu menekan virus, sehingga pasien menjadi baik,” tandasnya. (Jnr/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim