2 Jam Geledah Rumah Dinas Walikota Blitar, KPK Sita Kunci Brankas
TerasJatim.com, Blitar – Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan penggeledahan di rumah dinas Walikota Blitar di Jalan Sudanco Supriyadi, Selasa (17/07) siang.
Penggeledahan dilakukan sekitar pukul 11.30 WIB hingga pukul 13.15 WIB. Dalam penggeledahan tersebut, tim penyidik KPK yang terdiri sekitar 6 penyidik mengendarai sebuah mobil Toyota Innova warna hitam.
Pantauan TerasJatim.com di lapangan, proses penggeledahan berlangsung secara tertutup. Pintu gerbang rumah dinas ditutup. Wartawan pun tidak boleh masuk ke halaman rumah dinas.
Sejumlah wartawan hanya dapat memantau dari luar pintu masuk rumah dinas. Selain itu, proses penggeledahan juga dikawal ketat oleh aparat kepolisian setempat.
Tampak sejumlah anggota polisi bersenjata laras panjang berdiri di halaman rumah dinas saat proses penggeledahan masih berlangsung.
Usai melakukan penggeledahan, tim penyidik KPK langsung keluar dengan dikawal polisi.
Sementara itu, Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat Satpol PP Kota Blitar, Adam Bachtiar mengatakan, kedatangan tim KPK kali ini untuk melakukan penggeledahan di ruang pribadi, yakni kamar Walikota Blitar, M Samanhudi Anwar. Dari hasil penggeledahan, tersebut, KPK membawa kunci brankas dari kamar tersebut.
Menurutnya, tidak ada barang maupun dokumen lain yang dibawa KPK. “Saya tidak mengetahui tujuan penggeledahan KPK ini. Namun penyidik KPK meminta untuk mendampingi penggeledahan. Selain saya, dalam penggeledahan juga ada bagian umum,” jelas Adam, kepada TerasJatim.com, usai penggeledahan.
Adam menambahkan, per 1 Juli 2018 kemarin, sudah tidak ada lagi keluarga Walikota Blitar yang menghuni rumah dinas. Namun untuk aset Pemerintah Kota Blitar masih tetap berada di lokasi.(Mfh/Kta/Red/TJ)
Baca juga: http://www.terasjatim.com/kpk-geledah-rumah-anak-walikota-blitar-dan-rumah-bupati-tulungagung/
