17 ASN Penyuap Bupati Probolinggo Diangkut ke Jakarta
TerasJatim.com, Probolinggo – Setelah menjalani serangkaian pemeriksaan di Mapolres Probolinggo, 17 ASN yang sudah ditetapkan sebagai tersangka pemberi suap kepada Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari, langsung diangkut ke Jakarta, pada Jumat (03/09/21) malam.
Selain membawa 17 tersangka tersebut, petugas KPK juga membawa 5 koper hasil penggeledahan di sejumlah tempat, diantaranya dari rumah pribadi Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari, di Jalan Ahmad Yani No 9, Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo.
Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan, ke 17 tersangka penyuap Bupati Probolinggo tersebut selanjutnya akan menjalani penahanan untuk 20 hari pertama. Hal ini dilakukan, agar para tersangka itu tidak melarikan diri dan tidak menghilangkan barang bukti.
“Para tersangka langsung dijemput penyidik KPK di Probolinggo dan dibawa ke Jakarta karena KPK khawatir para tersangka melarikan diri ataupun menghilangkan barang bukti,” kata Firli, Sabtu (04/09/21) malam.
Senada, Plt Juru Bicara KPK Bidang Penindakan Ali Fikri menyatakan, 17 tersangka tersebut sudah tiba di kantor komisi antirasuah. Selanjutnya, mereka akan diperiksa.
“Akan dilakukan pemeriksaan lanjutan oleh penyidik KPK. Nanti perkembangannya akan kami informasikan,” ungkap Ali.
Baca juga: https://www.terasjatim.com/kpk-periksa-17-asn-pemberi-suap-bupati-probolinggo/
Sebelumnya, KPK memanggil 17 tersangka untuk diperiksa di Mapolres Probolinggo, pada Jumat (03/09/21) kemarin.
Mereka adalah Sumanto, Ali Wafa, Mawardi, dan Mashudi, Maliha, M Bambang, Masruhen, Abdul Wafi, Kho’im, Akhmad Saifullah, Jaelani, Uhar, Nurul Hadi, Nuruh Huda, Hasan, Sahir, Sugito, dan Syamsuddin. Mereka semua merupakan aparatur sipil negara (ASN) di Pemkab Probolinggo. (Voi/Kta/Red/TJ)
