Waspada Cuaca Buruk, Lanal Banyuwangi Pantau Penyebarangan Selat Bali

Waspada Cuaca Buruk, Lanal Banyuwangi Pantau Penyebarangan Selat Bali

TerasJatim.com, Banyuwangi – Tak menentunya cuaca di Selat Bali dalam musim penghujan belakangan ini, membuat pelayaran di selat pemisah antara Pulau Jawa dan Bali ini menetapkan status waspada.

Terkait hal itu, Komandan Pangkalan TNl AL (Lanal) Banyuwangi, Lantamal V, Koarmada ll, Letkol laut (P) Yulius Azz Zaenal memerintahkan jajarannya untuk terus siaga dan melakukan pantauan terhadap situasi dan kondisi Selat Bali serta segala aktifitasnya.

Ia juga meminta penyedia jasa penyeberangan Ketapang menuju Gilimanuk maupun sebaliknya, baik kapal penumpang maupun barang untuk selalu berkoordinasi dengan pihak terkait. Baik yang ada di pelabuhan karena berkaitan dengan cuaca yang menjadi salah satu faktor penting dalam pelayaran.

“Kalau cuaca tidak memungkinkan dan berpotensi membahayakan, mau tidak mau otoritas penyebrangan akan metutup sementara demi ke amanan pengguna jasa penyebrangan,” terangnya, Jumat (22/03/19).

Ia menjelaskan, TNI Angkatan Laut yang memiliki wilayah tugas di laut, mengendalikan dan menjaga wilayah laut Indonesia. TNI AL mengemban tiga peran yaitu peran militer, peran polisionil dan peran diplomasi. Pada peran polisionil, lanjutnya, oleh undang-undang TNI AL diberi kewenangan untuk melakukan penegakkan hukum dan menjaga keamanan di laut.

Sementara, Perwira Pelkasana (Palaksa) Lanal Banyuwangi, Mayor Laut (P) Budi Sulistyo yang ditugasi melakukan pemantauan di lapangan mengatakan, pemantauan transportasi laut merupakan salah satu tugas dalam menjaga ke amanan dan kestabilan selat Bali.

“Khusus di musim penghujan seperti saat ini kami pihak Lanal Banyuwangi selalu memantau cuaca dan aktifitas pelayaran di selat Bali, supaya para pengguna jasa merasa nyaman dan aman,” tandasnya. (Jnr/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim