Warga Binaan di Lapas Tetap Jalankan Ibadah Puasa
TerasJatim.com, Ponorogo – Warga binaan yang beragama Islam dan sedang menjalani tahanan pidana di dalam Lapas Klas IIB Ponorogo, dipastikan dapat menjalankan ibadah puasanya seperti lazimnya masyarakat di luar.
Kepala Keamanan Rutan Klas IIB Ponorogo, Suherwan mengatakan, dari 206 orang warga binaan yang ada semuanya berwarga negara Indonesia dan dua diantaranya non muslim. Sehingga selama bulan suci Ramadhan kali ini, warga binaan yang beragama Islam juga menjalankan ibadah puasa, sholat tarawih, tadarus dan kegiatan keagamaan lainnya kecuali mereka yang sedang berhalangan atau sakit.
Konsekuensinya, pihak lapas harus menyediakan menu untuk berbuka puasa dan sahur.
“Seperti diluar sana warga binaan juga sama menjalankan ibadah di bulan puasa. Kita fasilitasi warga binaan yang ada di dalam ini untuk menjalankan ibadah seperti sholat tarawih bersama-sama. Sehingga kita melayani mereka dengan sebaik-baiknya dengan harapan juga tidak ada masalah dengan keamanan,” ujarnya.
Suherwan menambahkan, jika pada siang hari ada menu makan, tetapi menu makan tersebut diperuntukan bagi warga binaan yang sakit atau warga binaan non muslim.
Pihak lapas juga memfasilitasi jika ada keluarga warga binaan yang mengirim makanan pada sore hari.
“Terkait jam kunjung keluarga warga binaan selama bulan suci Ramadhan, tidak ada perubahan seperti jadwal biasa mulai pukul 08.00 hingga 12.00 Wib,” pungkasnya. (Bud/Red/TJ/rri)