Ucap Syukur dan Berterima Kasih, Ternyata Bermanfaat Bagi Kesehatan
TerasJatim.com – Saat orang menulis apa saja hal yang disyukuri, dan kepada siapa mereka bersyukur hari ini, maka itu bisa mengurangi gejala stres dan depresi yang mungkin mereka alami secara signifikan.
Hal tersebut terungkap dari hasil studi yang telah diterbitkan dalam Journal of Consulting and Clinical Psychology.
Ada banyak hal yang bisa disyukuri dalam kehidupan sehari-hari, misalnya saja soal pekerjaan, keluarga, rejeki, kesehatan, bahkan lancarnya perjalanan yang Anda lewati tanpa kendala yang terjadi.
Dr. Robert Emmons, profesor psikologi di University of California, Davis, dalam penelitian yang dilakukan pada tahun 2003 lalu menemukan, bahwa partisipan yang bersyukur setiap pekan saja, punya kecenderungan memiliki waktu olahraga lebih banyak. Mereka juga lebih sehat dan tak memiliki laporan gejala penyakit fisik.
Dilansir dari laman ABC News, saat rasa syukur diungkapkan, maka hal itu seperti meremajakan diri sendiri serta mengisi ulang kondisi hati dengan hal positif. Hal itu tidak saja bermanfaat bagi diri namun bagi interaksi dengan orang lain.
“Bila pasangan lebih sering mengucapkan terima kasih dan lebih deskriptif satu sama lain, mereka lebih bahagia berada dalam hubungan mereka,” jelas Sarah Algoe, profesor psikologi di University of North Carolina.
Studi lain juga menunjukkan bahwa orang yang banyak bersyukur serta berterimakasih, tekanan darahnya cenderung stabil. Kekebalan tubuhnya kuat, lebih mudah pulih jika sakit, dan efektif dalam menghadapi stres.
Kesehatan mentalnya pun lebih stabil, dengan sifat optimis yang tinggi. Rasa empati mereka juga baik, serta cenderung tidak agresif. Penyakit gangguan tidur juga tidak banyak dialami, semisal insomnia.
Jadi, yuk banyak bersyukur dan berterimakasih dalam hidup ini. (Sis/Kta/Red/TJ/Sidomi)
