Samakan Persepsi, Khofifah Temui Pimpinan DPRD Jatim
TerasJatim.com, Surabaya – Untuk saling menyamakan persepsi dan program, Gubernur Jatim terpilih 2018, Khofifah Indar Parawansa, mendatangi kantor DPRD Jatim, Jumat (27/07).
Kedatangan Khofifah ini disambut Ketua DPRD Jatim, Abdul Halim Iskandar, Wakil Ketua DPRD Jatim, Achmad Iskandar, dan Wakil Ketua DPRD Jatim, Soernarjo, serta sejumlah pimpinan fraksi dan komisi, di ruang pimpinan DPRD Jatim.
Ketua DPRD Jatim, Abdul Halim Iskandar mengatakan, ini merupakan pertemuan resmi pertama antara DPRD Jatim dan Gubernur Terpilih 2018, setelah penetapan KPU Jatim terhadap Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim 2018 Khofifah – Emil pada, Selasa (24/07) lalu.
“Pertemuan ini bagus, karena dilakukan untuk menyamakan persepsi antara DPRD Jatim dan Gubernur Jatim terpilih 2018 untuk membangun Jatim lebih baik dan bagus pada 2019 mendatang,” ujarnya.
Pria yang juga ketua DPW PKB Jatim ini menjelaskan, dalam pertemuan tersebut, Gubernur terpilih menyampaikan program kerjanya seperti kemiskinan, dan disparitas di Jatim yang kemudian dimasukan pada APBD 2019 mendatang, tanpa melanggar aturan perundang – undangan yang berlaku.
Selain itu dalam pertemuan tersebut juga dibahas masalah hasil penetapan Gubernur – Wakil gubernur terpilih yang dilakukan oleh KPU Jatim. Dimana dalam aturan perundang – undangan pemilu, setelah ditetapkan oleh KPU Jatim, maka DPRD Jatim wajib mengumumkan hasil penetapan Gubernur – Wakil Gubernur Jatim 2018 oleh KPU di dalam rapat paripurna DPRD Jatim dengan batas waktu 5 hari setelah penetapan.
“Maka itu, pengumuman Gubernur – Wakil Gubernur Jatim terpilih akan dibacakan dalam rapat paripurna pada, Jumat (27/07) siang ini,”ujarnya.
Pantauan di lapangan, setelah berkujung di ruang pimpinan DPRD Jatim, Gubernur Jatim terpilih Khofifah mendatangi ruang Fraksi Golkar DPRD Jatim. Bersama Sahat Tua, Kodrat Sunyoto, Freddy Poernomo, Pranaya Yudha dan anggota fraksi Golkar yang lain Khofifah dan tim navigasi membahas banyak hal terkait pembangunan Jatim ke depannya.
“Kami dari Fraksi Golkar punya komitmen, siapapun yang terpilih dalam Pileg 2019 nanti, pondasi yang kami bangun untuk mengawal ibu Khofifah tidak akan padam,” kata Sahat, Ketua Fraksi Golkar Jatim.
Sementara itu Khofifah sendiri mengaku berterimakasih atas sambutan hangat yang dilakukan Pimpinan DPRD Jatim, Fraksi dan Komisi di DPRD Jatim. Bahkan pihaknya menyampaikan terima kasih atas komitmen yang diberikan Fraksi Golkar Jatim.
Menurut wanita yang juga mantan Menteri Sosial ini, untuk membangun Jatim harus ada komunikasi intensif baik dari kalangan eksekutif maupun legislatif.
“Kita harus membangun strong partnership, saling mengingatkan untuk sama-sama memenuhi komitmen kita terhadap layanan pemerintahan yang baik,” katanya.
Ia menyampaikan, hasil program yang dibahas dalam pertemuan DPRD Jatim, yaitu masalah kemiskinan di Jatim. Untuk masalah kemiskinan ini pihaknya tetap akan melanjutkan program dari Gubernur Jatim Soekarwo, yaitu tentang Jalin Matra.
“Untuk program kemiskinan jalin matra ini pihaknya akan mensikronkan dengan program PKH, agar penanganan kemiskinan di Jatim tepat sasaran,” ujarnya.
Setelah bertemu dengan sejumlah pimpinan DPRD Jatim, Khofifah akan bertemu dengan Gubernur Jatim Soekarwo.
“Insya Allah dalam waktu dekat kami akan sowan ke Gubernur Jatim untuk mensikronkan program Nawa Bhakti dengan OPD di Jatim,” tukasnya. (Jnr/Kta/Red/TJ)
