Ribuan Hektare Tanaman Padi di Lamongan, Terancam Gagal Panen

Ribuan Hektare Tanaman Padi di Lamongan, Terancam Gagal Panen

TerasJatim.com, Lamongan – Kemarau panjang menyebabkan ribuan hektare tanaman padi di lamongan, rusak. Ribuan hektare tanaman padi yang rusak tersebut tersebar di tiga belas kecamatan. Kurangnya pasokan air menjadi sebab utama tanaman padi rusak dengan tingkat ringan hingga berat.

Data dari Dinas Pertanian Kabupaten Lamongan menyebutkan tanaman padi yang rusak akibat kekeringan mencapai 4.380 hektare. Rincianya 373 hektare rusak ringan, kerusakan sedang mencapai 1.823 hektare dan kerusakan berat mencapai 677 hektare. Sementara padi yang mengalami puso sebanyak 677 hektare.

Kekeringan yang menyebabkan kerusakan padi menyebar di tiga belas kecamatan dari dua puluh tujuh kecamatan yang berada di lamongan. Gagal panen paling banyak terjadi di kecamatan solokuro, bluluk, sugio, turi dan kecamatan kota.

Seperti tanaman padi milik Rahman, warga desa ketapangtelu kecamatan karangbinangun, tanaman padi yang diharapkan bisa panen maksimal, namun saat ini kondisi padi banyak yang kosong tidak berisi akibat  kekurangan air. Selain itu, tanaman padi yang saat ini siap panen akan mengalami penurunan hasil mencapai lima puluh persen lebih dari biasanya.

Hektaran sawah di kecamatan karangbinangun rusak akibat saat melakukan pengairan, sungai kemasukan air asin. Saat ini para petani sudah tidak bisa lagi mengairi sawah karena sungai-sungai sudah mengering.

Para petani yang padinya rusak membiarkan padinya terbengkalai di sawah. Selain tidak menghasilkan, para petani juga tidak membutuhkannya sebagai pakan ternak. (Crus/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim