Plt Kadinkes Ditahan KPK, Pelayanan Kesehatan di Jombang Tak Terganggu

Plt Kadinkes Ditahan KPK, Pelayanan Kesehatan di Jombang Tak Terganggu
(Doc: Antara/Dhemas Reviyanto/FT02)

TerasJatim.com – Menyusul ditahannya Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang, Inna Silestyanti, oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Sabtu (03/02) lalu, Kepala Dinkes Provinsi Jatim Kohar Hari Santoso, memastikan jika layanan kesehatan di Kabupaten Jombang tidak terganggu dan sejauh ini tetap berjalan normal.

“Layanan tidak terganggu,masih seperti biasa. Pucuk pimpinan memang ditangkap tapi kami masih bisa melakukan koordinasi supaya tidak mengganggu layanan kesehatan. Puskesmas, rumah sakit tetap buka. Bidang-bidang masih tetap bergerak,” katanya, Rabu (07/02).

Ia menjelaskan, pasca penangkapan Plt Kadinkes Jombang, sejumlah pejabat di lingkungan Dinkes dan beberapa kepala Puskesmas di Jombang memang sempat terkejut.

“Hingga saat ini berdasarkan pemantauan kami layanan publik berjalan sebagaimana biasanya,” terangnya.

Lebih lanjut, ia mengaku prihatin atas kasus suap yang melibatkan pejabat di lingkungan Dinkes Kabnupaten Jombang itu. Ia berharap kasus suap di Kabupaten Jombang tidak terulang kembali.

“Bekerja untuk masyarakat adalah prioritas. Semoga ini yang terakhir kalinya,” tandasnya.

Sebelumnya, KPK telah menetapkan Bupati Jombang, Nyono Suharli Wihandoko sebagai tersangka kasus suap perizinan pengurusan jabatan di Pemerintah Kabuapten Jombang. Nyono diduga telah menerima suap dari Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang Inna Silestyanti.

Kini masing-masing keduanya sudah ditahan di rumah tahanan KPK yang berbeda di Jakarta. (Jnr/Ah/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim