Persediaan Garam di Kota Madiun, Dipastikan Aman

Persediaan Garam di Kota Madiun, Dipastikan Aman

TerasJatim.com, Madiun – Terkait maraknya kelangkaan garam di sejumlah daerah, Dinas Perdagangan Kota Madiun menjamin hal tersebut tak terjadi di wilayahnya.

Hal ini diketahui saat tim Dinas Perdagangan melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Besar Madiun, kemarin siang.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Madiun, Gaguk Haryono tidak memungkiri bahwa saat ini harga garam di Kota Madiun mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Kenaikannya mencapai 100-150 persen. Garam yang biasanya dijual seharga Rp850 sampai Rp1.500/pc, kini naik menjadi Rp2.500 sampai 3.000/pc.

Menurut Gaguk, kenaikan harga garam di Kota Madiun terjadi sejak pasca lebaran kemarin. “Sementara garam yang ada di Kota Madiun stok ada, hanya memang harganya kalau dibanding beberapa waktu lalu, ini ada kenaikan. Cuma barangnya ada. Kenaikan ini ya terjadi sejak pasca lebaran itu,” ungkapnya.

Sementara itu, salah seorang pedagang di PBM, Sulistyowati mengakui, harga garam saat ini mencapai Rp50.000 per bal atau pak, dari sebelumnya yang Rp16.000 sampai Rp21.000 per bal.

Wati sapaan akrabnya menyatakan, saat ini pihaknya telah mendatangkan 3 ton garam dari Sidoarjo. “Ini per pak Rp50.000, kalau per pc ya Rp2.500, sebelumnya ya hanya Rp850 sampai Rp1.600an. Kalau awal-awal garam langka itu ya konsumen sempat ribut, tapi sekarang sudah enggak lagi,” katanya.

Dari hasil monitoring yang dilakukan Dinas Perdagangan, di Kota Madiun saat ini belum ditemukan pabrik yang memproduksi garam oplosan seperti yang terjadi di daerah-daerah lain. Bahkan, indikasi garam impor pun, belum beredar di wilayah Madiun. (Bud/Kta/Red/TJ/KBRN)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim