Oknum Perawat Terduga Pelaku Pelecehan Pasien, Diamankan Polisi di Sebuah Hotel
TerasJatim.com, Surabaya – Junaidi Abdillah (30), oknum perawat yang juga terduga pelaku pelecehan seksual terhadap pasien wanita di National Hospital Surabaya, akhirnya diamankan polisi.
Pria asal Sidoarjo itu diamankan di sebuah hotel di kawasan Surabaya Selatan, Jumat (26/01) pagi. Polisi awalnya sempat mengalami kesulitan lantaran terduga pelaku berupaya menghindari petugas.
Dilansir Inews, Kapolrestabes Surabaya, Kombespol Rudi Setiawan mengatakan, terduga pelaku pelecehan seksual di National Hospital Surabaya, berhasil diamankan pada pukul 05.10 WIB (Jumat, 26/01) pagi,
“Alhamdulillah, pagi ini tim dari Polrestasbes Surabaya telah berhasil menemukan keberadaan terduga pelaku. Terduga pelaku ditangkap di sebuah hotel di Surabaya,” ucap Rudi.
Awalnya, petugas mendatangi rumahnya di Jalan Bebekan Jagalan Sidoarjo. Namun rupanya ia tidak berada di rumah. Disinyalir terduga pelaku berupaya melarikan diri lantaran takut ditangkap petugas. Berkat bantuan warga, akhirnya polisi dapat menemukannya di sebuah hotel di kawasan Surabaya Selatan.
“Dari hotel tersebut juga ada kendaraan yang ikut kami amankan. Dan saat ini, terduga pelaku sedang dalam pemeriksaan oleh petugas untuk dimintai keterangan mengenai peristiwa yang dilaporkan oleh korban,” kata Rudi.
Hingga saat ini Junaidi masih menyandang status sebagai saksi. Ia masih menjalani pemeriksaan intensif di ruang penyidikan UPPA Satreskrim Polrestabes Surabaya.
Tidak menutup kemungkinan statusnya akan berubah menjadi tersangka. Apalagi jika dalam proses penyidikan dirinya memang terbukti melakukan pelecehan seksual terhadap perempuan berinisial W, pasien National Hospital yang baru menjalani masa pemulihan pascaoperasi kandungan tersebut.
Terpisah, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera membenarkan bahwa saat ini oknum perawat National Hospital yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap pasien wanita itu telah diamankan. “Dan sekarang kasusnya sedang ditangani oleh Unit PPA Sat Reskrim Polrestabes Surabaya,” ujarnya.
Sebelumnya, sebuah video viral seorang pasien wanita yang duduk sambil menangis dan menuding salah seorang perawat pria sebagai pelaku yang melecehkan dirinya.
Pasien tersebut menangis dengan didampingi dua perawat wanita. Selanjutnya, seorang perawat pria mengaku khilaf dan meminta maaf kepada pasien dan keluarganya. Diduga video itu diambil di salah satu ruangan perawatan sebuah rumah sakit di Surabaya. (Ah/Kta/Red/TJ)
Baca: http://www.terasjatim.com/jadi-korban-pelecehan-seorang-pasien-wanita-laporkan-perawat-pria/
