Ngaku Perwira Polisi, Pemuda ini Nekat Perkosa Gadis di Bekas Mushala
TerasJatim.com, Sidoarjo – Jajaran Kepolisian Resor Kota Sidoarjo meringkus M Haris (29) pemuda asal Margorejo Lampung Selatan. Haris dibekuk petugas, lantaran tega memperkosa Bunga (19) bukan nama sebenarnya, gadis asal Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Ironisnya, pelaku melampiaskan nafsu bejadnya bukan di sebuah hotel atau kamar sewaan, melainkan di dalam sebuah mushola yang tidak dipakai di kawasan Dusun Bringin Desa Pamotan Kecamatan Porong Kabupaten Sidoarjo.
Modus yang digunakan oleh Haris, adalah memasang identitas palsu sebagai AKP Beny Cahyadi, di akun Facebooknya. Dari sinilah, pelaku mengenal korban.
Sebelum diperkosa, korban diajak janjian untuk dijemput di terminal Jombang oleh pelaku.
Saat itu, Haris mengaku sebagai ajudan AKP Beny Cahyadi yang diperintah untuk menjemput korban, lantaran AKP Beny sedang dinas.
Korban yang tidak menaruh curiga kemudian ikut naik bus kota jurusan Sidoarjo, yang selanjutnya naik angkutan umum lainnya untuk menuju rumah yang diakui sebagai rumah AKP Beny. Hingga akhirnya Haris dan korban sampai di Porong.
“Ternyata, sesampai di Porong, korban diajak pelaku berjalan yang kemudian masuk ke mushola yang tidak terpakai. Di situ korban diperdayai dan diperkosa,” kata Kapolresta Sidoarjo AKBP Muh Anwar Nasir, Rabu (30/11).
Haris memperkosa korban hingga dua kali sambil mengancam korban dengan menodongkan pistol korek api. Korban yang ketakutan, akhirnya pastah tak berdaya.
Tak berhenti itu saja, usai menikmati tubuh korban, Haris kemudian merampas dua buah HP milik korban dan kabur meninggalkan korban sendirian.
Kini pelaku yang mengaku sebagai pengangguran itu dijebloskan ke sel tahanan polisi. Dia dijerat pasall berlapis 285 KUHP tentang perkosaan dan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan. (Ah/Red/TJ)
