Merampok Wanita Hamil, Pria asal Dringu Probolinggo ini Klenger Dihajar Massa
TerasJatim.com, Probolinggo – Nur Alim, pria 24 tahun, warga Desa Taman Sari Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo Jatim, harus dilarikan ke rumah sakit, lantaran menjadi bulan-bulanan warga.
Dia babak belur dihajar massa, usai merampok Endang Sutina (34), wanita yang sedang hamil 6 bulan, di rumahnya di Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo.
Informasi yang dihimpun, kejadian berawal saat pelaku mendatangi rumah korban di Jalan Wijaya Kusuma Kelurahan Sukabumi Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo, dengan berpura-pura mencari seseorang yang bernama Endang.
Tak disangka, korban juga bernama Endang, sehingga korban curiga terhadap pria yang tak dikenalnya tersebut.
Belum sempat bertanya tentang maksud kedatangan pria di depannya, tiba-tiba pelaku memaksa masuk dan mengancam korban dengan senjata jenis air softgun. Berikutnya, pelaku lantas membetot paksa kalung beserta liontin yang tengah dipakai korban.
Tak ayal, terjadilah tarik menarik, hingga akhirnya pelaku menembakkan senjatanya ke arah dada kiri korban. Korban pun berteriak dan jatuh tersungkur.
Melihat korban terjatuh, pelaku langsung kabur. Namun di saat itulah, pelaku kepergok sejumlah warga.
“Mendengar ada teriakan rampok, saya keluar dan melihat pelakunya sudah menaiki motornya. Karena posisinya putar balik, sempat saya tarik terus saya tendang roboh dan dia lari. Kebetulan ada beberapa warga yang juga ikut mengejarnya,” tutur Tendo Gueteres, salah satu tetangga korban.
Pelaku akhirnya berhasil ditangkap dan menjadi bulan-bulanan warga. Beruntung, di saat bersamaan ada polisi yang tengah berpatroli sehingga nyawa pelaku berhasil diselamatkan. Pelaku yang sudah dalam kondisi kritis, kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Kapolresta Probolinggo AKBP Alfian Nurrizal menjelaskan, selain pelaku, petugas juga melarikan korban ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan akibat luka tembak dari senjata air softgun di dadanya. “Saat ini kami melakukan observasi terhadap korban,” jelasnya.
Kini, selain pelaku, petugas juga berhasil mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor matic, senjata air softgun, telepon seluler dan beberapa barang pelaku, serta kalung milik korban. (LukKta//Red/TJ)
