Menko Kemaritiman Rizal Ramli, ‘Kesengsem’ Durian Merah Banyuwangi
TerasJatim.com, Banyuwangi – Menko Kemaritiman Rizal Ramli mengaku terpikat dengan durian merah asal Banyuwangi Jawa Timur. Hal itu diungkapkan usai membuka tiga festival di Banyuwangi yang digelar secara bersamaan, Sabtu, (09/04).
Tiga festival tersebut yakni festival Kuliner Sego Cawuk, Banyuwangi Art Week dan Agro Expo di Taman Blambangan Banyuwangi.
“Durian merah rasanya manis dan enak, ini pengalaman pertama saya makan durian merah Banyuwangi,” ujarnya kepada TerasJatim.com, usai menikmati buah durian merah.
Usai menikmati buah yang menjadi ikon Banyuwangi tersebut, Rizal Ramli meninjau sejumlah stand yang memamerkan komoditas buah lokal khas Banyuwangi.
Dalam kesempatan tersebut, juga diserahkan sertifikat tanda daftar milik Banyuwangi oleh Kementrian Pertanian sebagai tanda pengesahan terhadap dua varian durian merah asal Banyuwangi. Dua jenis durian merah itu adala durian merah Sunrise Of Java dan durian merah Balqis.
Sementara itu Bupati Banyuwangi Abdulah Azwar Anas mengatakan, buah durian merah asal Banyuwangi, merupakan salah satu buah yang diburu oleh para pecinta buah durian. Sehingga harganya semakin mahal, bahkan perbuahnya bisa mencapai 250 ribu rupiah.
Dari 25 varian durian merah yang ada di Banyuwangi, yang terus dikembangkan sebanyak 11 varian. Yang menjadi andalan durian merah jenis Sunrise Of Java dan Balqis.
Dua jenis tersebut warna dagingnya terang dan mencolok, ketebalan dagingnya mencapai 16,5 milimeter. Selain itu durian jenis tersebut juga dapat mengobati insomnia, meningkatkan stamina serta dapat mencegah penuaan dini.
Untuk mengembangkan durian yang langkah ini, pemerintah Banyuwangi berencana membentuk sentra pengembangan durian. “Lokasi pengembangan durian ini di Kecamatan Songgon dengan luas lahan 50 hektar,” pungkas Anas. (Irh/TJ)
