Lepas dari Pengawasan, Balita di Blitar Hilang Terseret Air di Parit Belakang Rumah

Lepas dari Pengawasan, Balita di Blitar Hilang Terseret Air di Parit Belakang Rumah

TerasJatim.com, Blitar – Seorang balita laki-laki berusia tiga tahun, terseret aliran sungai parit sawah Perum Green House di Kelurahan Tanjungsari, Kecamatan Sukorejo Kota Blitar Jawa Timur, Rabu petang.

Balita bernama Indra Mulyo Pangestu tersebut, diketahui merupakan putra dari Eko Pujianto, anggota Polsek Nglegok Blitar.

Hingga Kamis (03/11), petugas kepolisian yang dibantu oleh TNI dan warga lainnya, masih melakukan upaya pencarian korban.

Proses pencarian dimulai dari titik tenggelamnya korban, hingga radius 5 kilometer.

Kapolsek Sukorejo, Kompol Agus Fauzi mengatakan, saat ini pihaknya dan jajaran samping masih melakukan pencarian keberadaan korban.

Selain menyisir sepanjang parit, petugas gabungan juga membendung parit dengan pohon pisang dan batang kayu.

“Pencarian kita fokuskan di bawah jembatan, yang arusnya deras. Karena dari petunjuk beberapa orang, kemungkinan korban masih berada di sini,” terangnya, Kamis, (03/11).

Peristiwa ini kali pertama diketahui Ashari (40), salah satu warga Perum Green House pada Rabu petang kemarin, pukul 16.20 WIB.

Saat melihat parit di tepi sawah yang banjir, tiba-tiba dia melihat tangan anak kecil terapung terseret arus yang sangat deras.

“Kondisi baru saja hujan. Saya melihat-lihat parit yang banjir. Tiba-tiba dari arah timur ada anak hanyut dengan hanya kelihatan tangannya. Selanjutnya saya memberi tahu warga dan mencari. Namun korban keburu hanyut terseret arus,” ujar Ashari.

Hingga berita ini ditulis, petugas gabungan dan juga Basarnas Trenggalek masih melakukan upaya pencarian. Keluarga berharap, agar korban segera diketemukan apapun keadaannya. (Aji/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim