Lahan Jagung Terendam Banjir, Petani di Wonodadi Blitar Dipastikan Gagal Panen

Lahan Jagung Terendam Banjir, Petani di Wonodadi Blitar Dipastikan Gagal Panen

TerasJatim.com, Blitar – Puluhan hektar tanaman jagung milik petani di Desa/Kecamatan Wonodadi Kabupaten Blitar Jawa Timur, kali ini dipastikan gagal panen karena tanamannya terendam banjir.

Padahal tanaman jagung mereka ini masih berumur satu hingga tiga bulan. Petani yang kesal, kemudian membabati tanaman jagungnya untuk pakan ternak.

“Banjir ini dari sungai di pinggir areal persawahan yang meluap akibat hujan deras terus menerus dalam lima hari terakhir. Ketinggian air di sawah hingga 30 sentimeter hingga tanaman jagung gagal panen,” jelas Arif, seorang petani.

Sementara Darul, salah satu anggota kelompok tani Desa Wonodadi mengatakan, total tanaman jagung yang terendam banjir di desanya sekitar 50 hektar lebih.

“Dalam satu hektar, petani merugi 10 hingga 12 belas juta rupiah. Tinggal dikalikan 10 juta kali 50 hektar, jadi total kerugian petani di Desa Wonodadi mencapai ratusan juta rupiah,” terangnya.

Kini para petani hanya bisa pasrah dan menunggu hingga cuaca cerah, yang selanjutnya akan mengganti dengan tanaman lain.

Sementara untuk tanaman jagung yang sudah berbuah, terpaksa dipanen dini untuk mencegah kerugian lebih-banyak.

Di Desa Wonodadi sendiri ada 4 dusun yang tanaman jagungnya terendam banjir, yakni Dusun Wonodadi, Gambar, Bakalan dan Seduri. (Aji/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim