Keris Sumenep Tembus Pasar Luar Negeri

Keris Sumenep Tembus Pasar Luar Negeri

TerasJatim.com, Sumenep – Hasil kerajinan keris asal Kabupaten Sumenep Madura Jawa Timur, saat ini pemasarannya tidak hanya berkutat di dalam negeri, namun sudah mulai menembus ke pasar Asean, diantaranya  Malaysia, Singapura dan Brunai Darusalam.

“Kerajinan keris asal Sumenep tidak cuma dipasarkan ke Lombok, Bali dan Yogyakarta, tapi sudah merambah kepasar Asean,” terang Kabid Perindustrian pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sumenep, Agus Eka Cahyadi, beberapa waktu lalu.

Menurut Agus, terdapat tiga pengrajin yang tidak bisa dipisahkan dalam pembuatan keris, yaitu empu keris, pandai besi, dan pembuat warangka. Ketiganya memiliki keahlian masing-masing dan tersebar di kecamatan Saronggi, Bluto dan kecamatan Lenteng.

“Pengrajin keris di Sumenep jumlahnya  mencapai 800 orang, bahkan kalau di lakukan pendataan lagi, dipastikan akan semakin bertambah, karena masih ada lagi pengrajin di luar tiga kecamatan tersebut,” bebernya.

Peminat keris dari luar negeri biasanya memesan terlebih dahulu keris yang diinginkan dengan kualitas baja dan besi tertentu.

Keris yang laris manis untuk dipasarkan keluar negeri adalah keris dengan kualitas besi tua dan pamornya dilapisi emas atau perak.

“Sedangkan untuk  warangka , didominasi warangka yang terbuat dari dari tanduk kerbau dan gading gajah,” imbuhnya.

Omset dari kerajinan keris yang saat ini terus menjanjikan  setiap tahunnya mencapai Rp 10 milyar, karena harga keris yang dijual sangat beragam, mulai dari Rp 300 ribu hingga Rp 100 juta. (Isk/Red/TJ/KBRN)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim