Kejati Jatim Gandeng Politeknik Bandung Untuk Hitung Volume Pembangunan Gedung DPRD Kota Madiun
TerasJatim.com, Madiun – Tim penyidik Kejaksaan Tinggi Jawa Timur kembali melakukan penghitungan volume pekerjaan proyek gedung DPRD Kota Madiun di Jalan Taman Praja, Kamis (21/07) sore, setelah akhir April lalu juga telah dilakukan pemeriksaan di tempat yang sama untuk penggalian data.
Kali ini, tim penyidik Kejati Jatim yang diketuai Adung Sutranggono menggandeng tim ahli dari Politeknik Negeri Bandung (Polban) untuk menghitung volume pekerjaan pembangunan proyek gedung wakil rakyat, yang dianggarkan sekitar Rp 29,3 Milyar.
Adung Sutranggono irit bicara terkait kedatangannya di proyek gedung baru DPRD Kota Madiun, karena kapasitasnya hanya mendampingi tim ahli dari Politeknik Negeri Bandung.
“Ya dari Poltek Bandung, sementara itu dulu ya. Kita Cuma dampingi saja. Nunggu hasil nanti saja ya, kan ada pemeriksaan fisik juga, tunggu lah hasil dari tim ahli,” ungkapnya, Kamis (21/07).
Sementara itu, Iskandar, Ketua Tim Ahli Polban mengaku, ada 17 orang yang diterjunkan untuk menghitung volume pekerjaan proyek. Sesuai rencana, penghitungan akan dilakukan selama satu minggu. Kali pertama, tim langsung memeriksa gedung paripurna, serta menyisir dan menyebar satu per satu ruangan di proyek gedung dewan. “Rencananya satu minggu disini, ada 17 orang lah,” katanya.
Pantauan di lapangan, selain tim ahli dari Politeknik Negeri Bandung dan Kejati Jatim, dalam penghitungan volume pekerjaan gedung baru DPRD Kota Madiun tersebut, tampak Pelaksana Tugas (Plt) Sekwan, Agus Triono dan pegawai dari sekretariat DPRD Kota. (Bud/Red/TJ/KBRN)
