Ini Ciri Bakso Mengandung Formalin dan Boraks
TerasJatim.com, Surabaya – Sebagian besar diantara Anda adalah penggemar bakso. Atau paling tidak, mernah merasakan bagaimana rasa bakso.
Namun tahukah Anda, tak jarang dalam bakso yang sedang kita nikmati bisa jadi terdapat kandungan formalin dan boraks di dalamnya.
Padahal, kandungan formalin dan boraks pada bakso jelas dapat merugikan kesehatan orang yang mengonsumsinya. Bahan pengawet dari zat kimia tersebut bukan termasuk bahan makanan, dan sudah terbukti bisa memicu timbulnya beberapa penyakit berbahaya termasuk kanker.
Masalahnya jika bakso sudah dalam keadaan matang, akan sedikit sulit untuk membedakan mana yang mengandung formalin dan boraks dan mana yang aman dikonsumsi.
Berikut ini beberapa ciri yang terlihat jika bakso mengandung formalin atau boraks yang berbahaya:
Ciri bakso mengandung boraks:
Umumnya bakso akan terasa lebih kenyal dan keras, serta warnanya putih. Tidak coklat seperti bakso daging pada umumnya. Selain itu, jika dicium pun aromanya tak sedap dan segar. Saat Anda mencoba melempar ke lantai, maka ia akan memantul seperti bola. Jika bakso daging asli tidak memantul melainkan menggelinding. Bakso juga tidak mudah basi walau berada di ruang biasa selama seharian.
Ciri bakso dengan formalin:
Teksturnya pun kenyal cenderung keras, dengan aroma tak sedap dan segar. Tidak mudah basi walau tidak disimpan dalam lemari pendingin. Lalat enggan datang menghampiri, dan terasa aroma bahan seperti kimia. Warnanya sama seperti bakso daging asli.
Semoga bermanfaat. (Ah/Kta/Red/TJ)
