Gagal Bawa Yamaha Vixion Curian, Pemuda Tanpa Identitas Babak Belur Dihajar Massa
TerasJatim.com, Surabaya – Unit Crime Hunter Polsek Sawahan Surabaya, dibantu warga berhasil mengamankan seorang pelaku pencurian kendaraan bermotor di Kawasan Kedunganyar Gang 6 Surabaya pada Minggu (24/07) dinihari.
Pelaku tanpa identitas yang mengaku dari Madura itu diamankan polisi di Balai RW setempat untuk menghindari amuk warga.
Suara tembakan peringatan dari senjata polisi akhirnya membubarkan warga saat sejumlah polisi mengevakuasi pelaku curanmor itu ke dalam mobil. Sebab, warga sudah geram, di kampung ini, dalam sebulan terakhir, 5 motor amblas. Sedangkan untuk pelaku yang tidak membawa identitas ini, dihadang warga setelah membawa kabur motor Motor Vixion Nopol L 4226 RW milik Fikri (25) warga Semampir, yang kontrak di daerah tersebut.
“Saya baru pulang kerja dan memarkir motor saya di dalam pagar. Pas mau turun lagi, kok ada yang membawa motor saya. Saya pun mengejarnya sambil teriak ‘maling’. Pada saat saya hadang, saya malah ditabrak. Karena warga sudah berhamburan, maka malingnya dihajar semua warga disini,” kata Fikri.
Setelah dihajar warga sampai babak belur, pelaku akhirnya diamankan sejumlah warga ke balai RW setempat. Meskipun balai RW ditutup, namun warga terus merangsek mencoba masuk ke dalam untuk menghajar lagi sang pelaku.
Beruntung, sejumlah petugas dari Polsek Sawahan segera tiba di TKP. Sehingga, balai RW langsung diamankan dan pelaku terhindar dari amukan warga berikutnya.
Kapolsek Sawahan, Kompol Yulianto yang saat itu ikut turun ke TKP, bersama anggotanya, mencoba meredam amarah warga. Namun, warga yang sudah berang susah dihalau. Kompol Yulianto bersama anggotanya, akhirnya memecah kerumunan warga dengan membawa pelaku. Warga langsung menyerbu pelaku. Namun, atas tembakan peringatan dari polisi, warga pun minggir. Dan pelaku berhasil dievakuasi.
“Pelaku tidak membawa identitas sama sekali. Tapi kami menemukan barang bukti kunci T yang dibawa pelaku. Korban sedang kami mintai keterangan. Dan selanjutnya, jika kondisi pelaku sudah bisa kita mintai keterangan, maka pelaku akan kami periksa. Yang pasti, pelaku akan kami amankan dulu ke Mapolsek,” tandas Kompol Yulianto. (Ah/Red/TJ/Tribrata)
