Dinas Pengairan Bojonegoro, Fokus Benahi Saluran Air Bagi Petani
TerasJatim.com, Bojonegoro – Pembangunan dan rehabilitasi saluran air merupakan sarana penting untuk pertanian, dan diharapkan dapat meningkatkan pendapatan di sektor pertanian bagi masyarakat Bojonegoro yang sebagian besar adalah petani.
Apalagi, Kabupaten Bojonegoro mempunyai jargon sebagai lumbung pangan dan energi. Hal ini tentunya dibutuhkan peningkatan fasilitas di sektor pertanian, serta perhatian khusus dari pemerintah setempat.
Namun, untuk tahun anggaran 2016 ini alokasi anggaran Dinas Pengairan Kabupaten Bojonegoro mengalami penurunan, jika dibanding pada tahun 2015 lalu. Hal ini terlihat, khususnya untuk alokasi anggaran pada pembangunan dan rehabilitasi saluran air.
Menurut Erwin Edi Prasetyo, Kasi Pemeliharaan SDA Dinas Pengairan Kabuaten Bojonegoro, untuk pembangunan saluran air pada tahun 2015 sebanyak 65 titik dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 11.947.407.500. Sedangkan untuk rehabilirasi terdapat 25 titik saluran air, yang mendapatkan alokasi dana Rp. 2.287.300.000.
Sementara untuk tahun 2016, alokasi anggaran pekerjaan pembangunan saluran air jumlahnya turun menjadi 62 titik, dengan jumlah alokasi anggaran sebesar Rp. 8.792 7210 100, sedang anggaran rehabilitasi saluran air sebesar Rp. 2 308.710.500.
“Memang ada sedikit penurunan jika dibanding tahun lalu. Tapi bagaimanapun juga tetap kita optimalkan. Semua paket pekerjaan tersebut tersebar di seluruh wilayah kabupayen Bojonegoro, dan untuk semua pekerjaan pada tahun 2015 sudah selesai dikerjakan sesuai dengan konttrak,” pungkas Erwin. (Eko/TJ)
