Di Balik Kesuksesan Kroasia, Ada Pesan dan Motivasi

Di Balik Kesuksesan Kroasia, Ada Pesan dan Motivasi

TerasJatim.com, Kediri – Secara mengejutkan, Kroasia berhasil menumbangkan Inggris di partai semi final Piala Dunia 2018, sekaligus memastikan tiket ke partai final untuk menantang Perancis, yang sudah terlebih dahulu lolos, usai menyingkirkan Belgia.

Tak mau melewatkan perhelatan akbar sepakbola 4 tahunan ini, Dandim Kediri Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno beserta Kapolresta Kediri AKBP Anton Haryadi, dan sejumlah perwira jajaran Kodim Kediri dan Polresta Kediri, mereka nonton bareng di salah satu café yang berlokasi di lereng Gunung Klotok Kediri, Kamis (12/07) dinihari.

Nonton bareng ini tak ubahnya sinergitas TNI Polri dalam berinteraksi satu sama lain, salah satunya menyaksikan Kroasia Vs Inggris yang disiarkan secara langsung dari Stadion Luzhniki Moskow ini.

Dari tayangan jalannya pertandingan, Kroasia lebih dominan dalam penguasaan bola, 56% berbanding 44% atas Inggris. Di 2 x 45 menit waktu normal, Inggris terlebih dahulu unggul 1-0 di menit 5, lewat tendangan bebas Kieran Trippier yang menembus jala Subasic.

Seakan terlecut atas gol yang mengubah skor di babak pertama, Kroasia berhasil menyamakan kedudukan lewat sontekan Ivan Perisic di menit 68, sekaligus memaksa Pickford memungut bola di dalam gawangnya. Skor pun berubah menjadi 1-1.

Hasil imbang ini, memaksa kedua tim harus menjalani pertambahan waktu tambahan 2 x 15 menit.

Sejarah tercatat, di menit 109, striker Kroasia yang bermain di klub Juventus Italia,  IMario Mandzukic merubah skor menjadi 2-1 yang merupakan keunggulan Kroasia atas Inggris.

Dengan hasil ini, untuk pertama kalinya, Kroasia berhasil menembus partai puncak Piala Dunia sejak negara ini memisahkan diri dari Yugoslavia di tahun 1992 silam.

Di partai final nanti, Kroasia bakal menantang Perancis. Sesuai jadwal yang dirilis FIFA, pertandingan akbar tersebut akan berlangsung di Stadion Luzhniki Moskow, pada hari Minggu, (15/07) mendatang. Sedangkan Inggris harus rela hanya memperebutkan tempat ketiga melawan Belgia, di Sadion Saint Petersburg pada Sabtu (14/07) lusa.

Dalam pertandingan ini, wasit Cuneyt Cakir asal Turki sempat mengeluarkan 3 kartu kuning, 2 kartu diberikan kepada Rebic dan Mandzukic dari Kroasia, sedangkan 1 kartu lainnya diberikan kepada Walker dari Inggris.

Mengomentari hasil pertandingan ini, Dandim Kediri Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno sempat berujar, kekompakan tim lebih utama untk memenangkan sebuah pertandingan.

“Sehebat apapun Ronaldo, Messi, Neymar, tanpa kekompakan, tidak ada artinya. Sepakbola dimainkan 11 orang bukan 1 orang. Secara skill individu, Kroasia di bawah pemain-pemain Argentina, Jerman ,Spanyol, tapi mereka sukses tanpa sekalipun menelan kekalahan. Ini karena kekompakan,” ujarnya.

Catatan prestasi Kroasia di Piala Dunia 2018 dinilai lebih baik ketimbang edisi 1998 lalu. Saat itu, Kroasia yang dihuni pemain seperti Davor Suker Cs, hanya finish di posisi ketiga usai menumbangkan Belanda 2-1.

Sedangkan lawannya, Perancis, di tahun yang sama, berhasil meraih trophy tertinggi sepakbola dunia untuk pertama kalinya, usai menekuk Brasil 3-0 di partai final. (Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim