Bacok Calon Istrinya Hingga Tewas, Seorang Tukang Kroto di Ngawi Diburu Polisi

Bacok Calon Istrinya Hingga Tewas, Seorang Tukang Kroto di Ngawi Diburu Polisi

TerasJatim.com, Ngawi – Diduga lantaran asmara, Muh Mudiono alias Mahmudi (23), seorang pria pencari kroto asal Dusun Pondok, Desa Macanan, Kecamatan Jogorogo, Kabupaten Ngawi Jatim, nekat membacok dengan cara membabi buta terhadap 4 warga Dusun Kapungan, Desa Dawung, Kecamatan Jogorogo, Kabupaten Ngawi, Selasa(26/09) siang.

Akibat kejadian ini, Neny Agustin, perempuan 16 tahun yang dikenal merupakan calon istrinya, tewas dengan luka bacok di leher dan jari tanganya putus.

Sedangkan 3 orang korban lainnya, yang mengalami luka bacok antara lain Sumiyati (45), ibu korban, yang terkena sabetan parang di pergelangan tangan, Pawiro Sikas (65), kakek korban, yang mengalami luka di bagian pundaknya dan Samiyem (40), tetangga korban, yang mengalami luka di bagian pergelangan tangan.

Kini oleh warga, korban dilarikan ke Puskesmas Jogorogo, yang kemudian dirujuk ke RS At Tin Ngawi.

Lantaran mengalami luka bacok cukup parah di bagian leher, Neny Agustin akhirnya tak tertolong dan menghembuskan nafas terakhirnya setelah mendapatkan perawatan medis beberapa menit  di RS At Tin Ngawi .

Informasi yang dihimpun, kejadian bermula saat pelaku mendatangi rumah korban dan mencari keberadaan Neny. Setelah ketemu tanpa diketahui penyebabnya secara jelas pelaku langsung membacok korban dengan parang beberapa kali.

“Ketika pelaku datang langsung marah-marah dan berusaha mencari calon istrinya itu. Setelah bertemu malah dia itu membacok dengan beringasnya terhadap korban. Melihat kejadian itu, ibu korban beserta kakeknya dan satu tetangga korban berusaha melerai namun malah terkena bacokan,” terang salah satu warga di lokasi kejadian.

Setelah puas melampiaskan amarahnya pelaku langsung lari ke arah hutan yang masuk wilayah Desa Krandegan Kecamatan Ngrambe, atau sekitar dua kilometer dari lokasi kejadian.

Untuk menangkap pelaku puluhan petugas Satreskrim Polres Ngawi langsung melakukan pengejaran. Namun hingga berita ini diturunkan pelaku belum tertangkap atau menyerahkan diri ke petugas.

Sementara polisi yang datang ke lokasi kejadian, langsung memasang police line. Dengan dipimpin Kasatreskrim Polres Ngawi AKP Maryoko, sejumlah petugas melakukan olah TKP dan meminta keterangan terhadap sejumlah warga.

Kini untuk mengungkap motif pembacokan, polisi masih berupaya untuk menangkap pelaku. (Bud/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim