AJI Jember Desak Polisi Menangkap Pelaku Teror
TerasJatim.com, Jember – Kasus Teror ancaman pembunuhan yang menimpa tiga jurnalis yang bertugas di wilayah Lumajang, melalui pesan singkat yang diduga di kirim oleh oknum pengusaha tambang pasir ilegal, mendapat tanggapan serius dari beberapa kalangan jurnalis dan wartawan di Jawa Timur.
Salah satunya dari Aliansi Jurnalistik Independen (AJI) Jember. Ketua AJI Jember, Ika Ning Tyas, angkat bicara. Pihaknya mendesak petugas kepolisian setempat untuk segera menangkap pelaku teror.
“AJI Jember mendesak agar pihak kepolisian segera menangkap pelaku teror,” katanya seperti di lansir oleh Banyuwangitimes.com (08/11). Selain itu, dia juga mendesak kepolisian dan perusahaan tempat bekerja untuk memberikan perlindungan kepada ketiga wartawan beserta keluarga.
“Kami juga meminta agar seluruh wartawan di Lumajang untuk tetap waspada dan bekerja dengan tetap mematuhi Undang–Undang Pers dan mematuhi kode ttik jurnalistik dalam memberitakan kasus pertambangan.” Pungkasnya.
Seperti diberitakan dibeberapa media, baru-baru ini terdapat tiga wartawan yang mendapat teror ancaman pembunuhan. Adapun nama-nama tersebut adalah, Wawan Sugiarto (TV One), Abdul Rachman (Kompas TV) dan Achmad Arief (JTV). (Mol/TJ)
